Mitos dan Fakta Seputar Diet Ketogenik yang Sedang Viral


Diet ketogenik sedang menjadi tren viral di kalangan pecinta kesehatan dan fitness. Banyak yang tertarik untuk mencoba diet ini dengan harapan bisa menurunkan berat badan secara cepat. Namun, sebelum Anda ikut-ikutan, ada baiknya untuk mengetahui mitos dan fakta seputar diet ketogenik yang sedang viral ini.

Mitos pertama yang sering menjadi perbincangan adalah bahwa diet ketogenik hanya boleh mengonsumsi lemak dan protein, sementara karbohidrat harus dihindari. Menurut ahli gizi, Dr. Nadia Vani, “Sebenarnya, diet ketogenik tidak hanya tentang menghindari karbohidrat. Namun, proporsi nutrisi yang tepat juga harus diperhatikan, seperti asupan serat, vitamin, dan mineral yang cukup.”

Fakta seputar diet ketogenik yang perlu diingat adalah bahwa diet ini memang dapat membantu menurunkan berat badan dengan cepat, namun tidak semua orang cocok dengan diet ini. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. John Hopkins, “Beberapa orang mungkin mengalami efek samping seperti kelelahan, sakit kepala, dan sulit berkonsentrasi saat pertama kali menjalani diet ketogenik.”

Mitos lainnya adalah bahwa diet ketogenik hanya boleh dilakukan untuk jangka waktu yang pendek. Namun, menurut ahli nutrisi, Dr. Rina Kartika, “Diet ketogenik sebenarnya bisa dilakukan dalam jangka waktu yang panjang asalkan dilakukan dengan benar dan dibarengi dengan olahraga yang teratur.”

Fakta terakhir yang perlu diingat adalah bahwa diet ketogenik bukanlah solusi instan untuk menurunkan berat badan. Kunci utamanya adalah konsistensi dan disiplin dalam menjalani pola makan ini. Sebagaimana dikatakan oleh ahli gizi terkenal, Dr. Oz, “Diet ketogenik memang efektif, namun bukan berarti Anda bisa sembarangan dalam mengonsumsi makanan. Kualitas dan kuantitas nutrisi tetap harus diperhatikan.”

Jadi, sebelum Anda memutuskan untuk mencoba diet ketogenik yang sedang viral ini, pastikan untuk memahami mitos dan fakta seputar diet ini. Konsultasikan juga dengan ahli gizi atau dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan saran yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat mencoba!