Menelusuri Dampak Psikologis dari Konsumsi Berita Kesehatan Viral


Menelusuri dampak psikologis dari konsumsi berita kesehatan viral memang menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Kadang-kadang, kita terlalu fokus pada informasi kesehatan yang sedang viral di media sosial tanpa menyadari bagaimana hal tersebut dapat memengaruhi kesejahteraan mental kita.

Menurut dr. Andri, seorang psikolog klinis, “Konsumsi berita kesehatan viral dapat memicu kecemasan yang berlebihan pada seseorang, terutama jika informasi yang disajikan tidak akurat atau hanya berdasarkan pada satu sumber saja.” Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Universitas Harvard yang menunjukkan bahwa terlalu sering terpapar berita kesehatan yang tidak valid dapat meningkatkan tingkat kecemasan dan stres pada individu.

Dampak psikologis dari konsumsi berita kesehatan viral juga dapat berdampak pada pola pikir dan perilaku seseorang. Menurut psikolog ternama, Dr. Sarah, “Jika seseorang terlalu terobsesi dengan informasi kesehatan yang sedang viral, hal tersebut dapat mengganggu keseimbangan emosionalnya dan mengganggu aktivitas sehari-harinya.”

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk bijak dalam menyaring informasi kesehatan yang kita terima. Sebaiknya kita memverifikasi informasi tersebut melalui sumber yang terpercaya dan tidak terlalu terpaku pada berita yang sedang viral. Sebagai contoh, kita dapat mengonsumsi berita kesehatan dari situs resmi Kementerian Kesehatan atau mengikuti akun media sosial dokter-dokter terkemuka.

Jadi, jangan terlalu terpengaruh dengan berita kesehatan viral yang dapat memengaruhi kesejahteraan mental kita. Tetaplah bijak dalam menyaring informasi dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan atau psikolog jika merasa terganggu dengan dampak psikologis dari konsumsi berita tersebut. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.